Jenis-jenis Kuliah Online Yang Ada Di Perguruan Tinggi
Jenis
– Jenis Kuliah Online Yang Ada Di Perguruan Tinggi
Cara Belajar Di Perguruan Tinggi Online
Jika
perkuliahan konvensional menerapkan kegiatan belajar mengajar tatap muka di
kampus, perkuliahan online menerapkan online learning alias
kegiatan belajar dengan media internet. Dalam perkuliahan online, mahasiswa
tidak diharuskan datang secara rutin ke kampus. Sistem ini juga membuka peluang
bagi mereka yang sibuk bekerja untuk kembali mengenyam pendidikan tinggi.
Kuliah online sudah banyak dilakukan di kampus – kampus, termasuk di Indonesia.
Namun, implementasinya bisa sangat berbeda.
Pada sistem online, mahasiswa
masih memiliki jadwal tatap muka dengan dosen yang biasanya menggunakan video
conference. Tak hanya itu, kelas diskusi di chat room juga rutin digelar.
Aktivitas siswa dalam kelas diskusi juga termasuk dalam penilaian. Jadi, Anda
tetap harus disiplin dalam mematuhi jadwal penyerahan tugas, kelas virtual
(video conference), diskusi kelompok, dan lain – lain.
Ada 3 Jenis Kuliah Online
1. Program Kuliah Online Dari Masing – Masing Kampus
Kuliah online yang membedakan
dengan perkuliahan reguler ini biasanya diselenggarakan oleh pihak kampus.
Salah satu contoh program ini adalah program Binus Online Learning. Jika Anda
mendaftar di program ini, maka Anda bisa belajar kapan saja dan di mana saja.
Mulai dari mempelajari materi kuliah, tugas, kuis, semuanya bisa kamu akses
secara online.
Pada program Binus Online
Learning terdapat tiga fitur chat room yang berbeda untuk berdiskusi dengan
anggota kelas, komunikasi pribadi dengan dosen, dan untuk diskusi kelompok.
Selain itu, ada perkuliahan yang dilakukan secara real time (live) melalui
internet. Meski begitu, masih ada kuliah di tempat atau kelas tatap muka yang
diadakan sesekali.
2. Kuliah Online Sebagai Penunjang Perkuliahan Tatap Muka
Dalam sistem ini, teknologi dan
konsep perkuliahan online digunakan untuk meningkatkan kualitas perkuliahan.
Perkuliahan sendiri dapat digabungkan secara online dan tatap muka, meskipun
biasanya lebih banyak tatap muka. Nah, salah satu kampus yang menerapkan sistem
ini adalah Universitas Indonesia dengan program SCELE (Student Centered
E-Learning).
SCELE dapat menjadi tambahan
untuk kelas tatap muka atau kadang – kadang dapat menggantikan kelas tatap
muka. Selain itu, SCELE juga sering digunakan untuk mengunggah modul atau
materi kuliah, presentasi kelompok, hingga tugas kuliah.
3. Kuliah Online Non gelar
Tidak hanya dari kampus dalam
negeri, banyak juga kelas online dari universitas ternama di luar negeri,
seperti MIT, Harvard, Berkeley dan lain sebagainya. Ada kelas yang berbayar dan
ada pula yang gratis atau memberikan beasiswa. Biasanya kuliah ini tidak
memberikan gelar dan hanya memberikan sertifikat.
Kuliah
Online
Pada kuliah online atau kuliah
non tatap muka ini, mahasiswa tidak diwajibkan untuk datang ke kampus secara
rutin. Dosen dan mahasiswa dapat berkomunikasi menggunakan internet. Dosen
dapat memberikan materi perkuliahan, baik berupa file, video, maupun tulisan
(teks). Dengan kuliah online,
seorang dosen juga dapat mengajar di beberapa tempat dalam waktu yang
bersamaan.
Mahasiswa bisa mendapatkan materi
perkuliahan berupa file atau bacaan dari dosen yang bersangkutan, mengirim
pertanyaan ke dosen mata kuliah, mengirim kontak ke mahasiswa lain, melihat
informasi dari dosen yang bersangkutan, dan mengikuti ujian pada waktu yang
telah ditentukan.
Kuliah Online mengandung Open
Content yaitu materi pembelajaran yang dapat digunakan bersama. Kuliah Online
juga bisa Mobile Learning (Pembelajaran Seluler). Siswa dapat mengambil kuliah
di mana saja dan kapan saja, selama mereka memiliki koneksi internet. Pada
sistem online, mahasiswa masih memiliki jadwal “tatap muka” dengan dosen,
Selain itu, kelas diskusi di chat room juga rutin diadakan. Aktivitas siswa di
sini termasuk dalam penilaian.
Mengetahui Kelebihan dan Kekurangan Kuliah Online
Keunggulan Program Kuliah Online
- Mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan
kapanpun dan dimanapun mereka inginkan dan memiliki koneksi internet yang
baik.
- Dapat Menghemat biaya transportasi atau perumahan jika universitas yang dipilih berada di luar pulau atau di luar negeri.
- Materi kuliah bisa dipilih sesuai dengan tingkat kemampuan dan juga keinginannya.
- Tanya jawab dalam perkuliahan yang bersifat fleksibel karena dapat ditanyakan melalui chat, baik kepada dosen maupun ke teman – teman sekelas.
- Waktu perkuliahan lebih singkat dibandingkan perkuliahan konvensional.
- Siswa dapat mereview materi yang diajarkan karena materi biasanya berupa modul yang dapat diunduh dan disimpan di PC atau komputer.
- Melatih siswa untuk lebih bertanggung jawab, kreatif, dan mandiri. Sehingga membentuk pribadi yang lebih percaya diri.
Kekurangan Program Kuliah Online
Selain memiliki kelebihan,
program kuliah online juga memiliki kekurangan, antara lain:
- Sangat bergantung pada internet, jika
jaringan lambat atau sinyal buruk maka proses pembelajaran akan
tertinggal, apalagi jika sudah termasuk ujian masuk perguruan tinggi.
- Hal ini sangat tergantung pada sikap
disiplin siswa, jika mereka kurang disiplin, mereka juga akan tertinggal
dalam belajar.
- Dalam hal interaksi sosial, menjadi
sulit karena mereka terbiasa sendirian.
- Ada juga beberapa mata kuliah yang
tidak bisa untuk diajarkan secara online.
- Perangkat komputer atau gadget yang memiliki harga yang cukup mahal, sehingga tentunya ini hanya dapat diakses oleh kalangan tertentu saja.
Nama : Wiar Winengsih
NIM : 1803015160
Kelas : 2F
Matakuliah : Sistem Digital dan Gelombang
Sumber : http://onlinelearning.uhamka.ac.id/
Komentar
Posting Komentar